jangan takut akan rezeki

2024-04-29


Uang seolah-olah tidak ada nilainya. Bisa jadi kita merasa, kita-lah yang hidupnya paling susah di dunia ini. Padahal kenyataannya, di sana lebih banyak lagi orang yang kehidupannya lebih susah dari kehidupan kita. Sebagian kita para suami, selalu risau, "Dari mana aku akan mendapatkan rezeki untuk menghidupi diri dan keluargaku besok?

Jangan Takut, Rezeki Sudah Diatur dan Tidak Akan Tertukar | Ustadz Abdul Somad. Ustadz Abdul Somad Official. 4.06M subscribers. Subscribed. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 0. 1. 2. 3. 4. 5. 6....

1. Pintu rezeki yang telah dijamin. Allah SWT telah menjamin rezeki setiap orang bahkan telah tertulis sejak awal penciptaannya hingga akhir hayatnya, tidak ada satupun yang lolos dari pengaturanNya. وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَاۗ كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ (هود ٦)

Juli 14, 2022 oleh Rizky Syahaqy. Rezeki sudah diatur - Sebagai muslim yang taat, mengerti bahwa Allah Mahakaya dan maha Pemberi, maka tak seharusnya kita takut tak dapat rezeki. Karena rezeki sudah diatur oleh Allah SWT sesuai dengan takaran dan tak pernah salah alamat.

Sebab, "laisa laka khâliqun ghairî" (tidak ada bagimu Pencipta selain-Ku) dan "lâ râziqun siwayya" (tidak ada Pemberi rezeki selain-Ku). Jadi, suka atau tidak suka, seseorang akan terus mendapatkan rezeki dari Allah. Dan perlu diingat, rezeki itu tidak melulu berupa harta benda atau uang.

Kata Ucapan Semoga Rezekinya Lancar dan Berkah. "Jangan Takut tidak punya rezeki, takutlah jika tidak berkah, takutlah kalau tidak punya sabar, dan takutnya jika tidak punya rasa syukur.". "Tidak ada kata terlambat untuk mencari rezeki, selama niat tulus.".

Jangan takut! Yang penting kita berusaha mencari rezeki dengan cara yang halal, berdoa dan bertawakal kepada Allah. Karena sesungguhnya Allah SWT telah menjamin rezeki seluruh makhluk-Nya. "Dan tidak ada suatu yang melata pun (yakni manusia dan hewan) di muka bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya." (QS Huud [11]: 6).

Belum. Anda harus berikhtiar, memasukkannya ke piring, lalu menyuapnya ke mulut Anda, kunyah, lalu telan. Barulah hidangan tadi menjadi rezeki Anda. Artinya, Allah Swt. memberi rezeki kepada yang mengikhtiarkannya. Berikhtiar mencari rezeki (karunia) Allah Swt. Itu adalah perintah-Nya.

Ibnul Qayyim berkata, "Fokuskanlah pikiranmu untuk memikirkan apapun yang diperintahkan Allah kepadamu. Jangan menyibukkannya dengan rezeki yang sudah dijamin untukmu. Karena rezeki dan ajal adalah dua hal yang sudah dijamin, selama masih ada sisa ajal, rezeki pasti datang.

Biasanya, hal ini tak jauh kaitannya dengan rezeki yang dimiliki sebagai landasan untuk bertahan hidup. Padahal, Allah SWT telah banyak menyebutkan bahwasanya manusia tak perlu risau akan rezekinya masing-masing karena sudah memiliki porsinya tersendiri, dan akan senantiasa dicukupkan dengan beribadah kepada Allah SWT.

Peta Situs